03.10.25       Morning Indonesian Murli        Om Shanti      BapDada       Madhuban


Intisari:
Anak-anak yang manis, Anda adalah laron-laron sejati yang sekarang menyerahkan diri kepada Sang Pelita. Dipawali adalah memorial untuk penyerahan diri ini.

Pertanyaan:
Kabar apa yang Baba beri tahukan kepada anak-anak Beliau?

Jawaban:
Baba memberi tahu Anda jiwa-jiwa bagaimana Anda turun dari hunian Nirwana dan bagaimana Beliau turun. Beliau berkata, "Saya memberi tahu Anda siapa Saya, apa yang Saya lakukan, bagaimana Saya mendirikan kerajaan Rama, dan bagaimana Saya memampukan Anda anak-anak untuk menaklukkan Rahwana. Karena Anda sekarang mengerti semua hal ini, lampu Anda dinyalakan."

Lagu:
Engkaulah Sang Ibu, Engkaulah Sang Ayah.

Om Shanti.
Anak-anak rohani yang termanis, Anda telah mendengar lagu itu. Anda jiwa-jiwa mendengar lagu dengan organ fisik Anda. Lagu ini diawali dengan benar. Menjelang akhir, ada kata-kata dari jalan pemujaan, “Saya adalah debu di kaki-Mu.” Anda anak-anak tidak bisa menjadi debu di kaki siapa pun. Itu salah. Sang Ayah memberitahukan kata-kata yang tepat kepada Anda. Sang Ayah juga datang dari tempat Anda berasal, yaitu hunian di luar suara (Nirvandham). Baba telah memberi Anda anak-anak berita tentang bagaimana setiap orang datang. Beliau telah memberi tahu Anda bagaimana Beliau sendiri datang dan apa yang Beliau lakukan ketika Beliau datang. Untuk mendirikan kerajaan Rama, Beliau memampukan Anda menaklukkan Rahwana. Anda anak-anak tahu bahwa kerajaan Rama dan kerajaan Rahwana dikatakan ada di bumi ini. Anda sekarang akan menjadi master dunia. Bumi, langit, dan matahari, semuanya akan berada dalam tangan Anda. Jadi, bisa dikatakan bahwa kerajaan Rama meliputi seluruh dunia, dan kerajaan Rahwana juga meliputi seluruh dunia. Ada miliaran penduduk di kerajaan Rahwana; ada sangat sedikit penduduk di kerajaan Rama. Lalu, secara bertahap, populasi meningkat. Populasi meningkat sangat banyak di kerajaan Rahwana karena manusia menjadi bersifat buruk. Dalam kerajaan Rama mereka tanpa sifat-sifat buruk. Ini adalah kisah mengenai manusia. Oleh karena itu, Rama adalah Master atas yang tak terbatas dan Rahwana juga merupakan master dari yang tak terbatas. Saat ini ada agama yang tak terhitung jumlahnya. Ada istilah: “Penghancuran agama-agama yang tak terhitung jumlahnya.” Baba juga telah menjelaskan gambar tentang pohon kepada Anda. Ketika orang-orang merayakan Dashera, mereka membakar ogoh-ogoh Rahwana. Itu adalah pembakaran yang terbatas. Aspek Anda tak terbatas. Hanya orang-orang Bharata yang membakar ogoh-ogoh Rahwana. Di luar negeri juga, di mana pun ada banyak orang yang berasal dari Bharata, mereka membakar ogoh-ogoh Rahwana. Itu adalah Dashera yang terbatas. Mereka menggambarkan kerajaan Rahwana di Alengka. Mereka mengatakan bahwa dia menculik Sita dan membawanya ke Alengka. Itu adalah aspek terbatas. Sang Ayah berkata, "Kerajaan Rahwana ada di seluruh dunia. Kerajaan Rama sudah tidak ada lagi." Kerajaan Rama berarti kerajaan yang didirikan oleh Tuhan. Zaman emas disebut kerajaan Rama. Orang-orang memutar manik-manik rosario sambil merapal nama Rama, tetapi mereka tidak mengingat Raja Rama pada saat itu; mereka memutar manik rosario Yang Esa yang melayani seluruh dunia. Setelah Dashera, orang-orang kemudian merayakan Deepawali. Mengapa mereka merayakan Deepawali? Karena itu adalah penobatan devi-devta. Mereka menyalakan banyak lampu pada hari penobatan. Pertama, ada penobatan. Kedua, mereka mengatakan bahwa harus ada Deepmala dalam setiap rumah. Lampu dari setiap jiwa menyala pada saat itu. Sekarang, lampu dari setiap jiwa sudah padam. Mereka bersifat zaman besi, artinya: mereka semua hidup dalam kegelapan. Kegelapan berarti jalan pemujaan. Dengan melakukan pemujaan, cahaya mereka meredup. Deepmala itu tiruan. Bukan berarti bahwa karena ada penobatan, mereka menyalakan kembang api dan sebagainya. Mereka mengundang Lakshmi pada hari raya Deepmala; mereka memuja dia. Perayaan itu milik jalan pemujaan. Mereka merayakan hari penobatan raja yang duduk di singgasana dengan banyak kemegahan. Semua itu terbatas. Sekarang akan ada penghancuran yang tak terbatas – Dashera sejati. Sang Ayah telah datang untuk menyalakan lampu setiap orang. Orang-orang menganggap bahwa cahaya mereka akan melebur ke dalam cahaya besar. Orang-orang Brahm Samaji menjaga agar lampu senantiasa menyala di kuil mereka. Mereka percaya bahwa, sebagaimana laron mengelilingi cahaya dan kemudian menyerahkan dirinya, begitu juga, jiwa-jiwa akan melebur ke dalam cahaya besar. Contoh mengenai itu telah diciptakan. Anda telah menjadi kekasih selama setengah siklus. Sekarang Anda telah datang dan menyerahkan diri Anda kepada Sang Kekasih Yang Esa. Itu bukan masalah terbakar. Pasangan kekasih itu hanya saling mengasihi satu sama lain, sedangkan di sini, hanya ada satu Sang Kekasih dan semua yang lainnya adalah kekasih. Di jalan pemujaan semua kekasih mengingat Sang Kekasih itu. Mereka memanggil Sang Kekasih untuk datang sehingga mereka bisa mempersembahkan diri mereka kepada Beliau. Mereka berkata, "Kami tidak akan mengingat siapa pun yang lain selain Engkau." Itu bukan cinta kasih fisik. Para kekasih itu memiliki cinta kasih fisik. Mereka hanya terus memandang satu sama lain. Mereka sangat puas hanya dengan memandang satu sama lain. Di sini, hanya ada satu Sang Kekasih dan semua lainnya adalah kekasih. Setiap orang mengingat Sang Ayah. Walaupun ada yang percaya terhadap alam dan sebagainya, kata-kata “Oh, Tuhan!” masih muncul dari bibir mereka. Setiap orang memanggil Beliau, "Hilangkanlah kesengsaraan kami!" Di jalan pemujaan, ada banyak kekasih dan juga ada banyak yang dikasihi; ada yang mengasihi yang satu dan yang lain mengasihi yang lainnya. Berapa banyak kekasih Hanuman? Mereka semua menciptakan gambar kekasih mereka dan kemudian duduk bersama dan memuja itu. Mereka memujanya dan kemudian menenggelamkan sosok yang mereka kasihi itu ke dalam laut. Tak ada makna dalam hal itu. Tak ada yang seperti itu di sini. Di sini, Sang Kekasih Anda senantiasa rupawan; Beliau tidak pernah menjadi jelek. Sang Ayah, Sang Musafir yang rupawan, datang dan membuat Anda semua menjadi rupawan. Anda semua juga musafir, bukan? Anda datang dari hunian yang sangat jauh untuk memainkan peran Anda di sini. Anda yang mengerti juga mengerti secara berurutan, sesuai dengan upaya yang Anda buat. Sekarang, Anda telah menjadi trikaldharshi (mengetahui tiga aspek waktu). Anda mengenal Sang Pencipta, dan permulaan, pertengahan, dan akhir dari ciptaan. Oleh karena itu, Anda telah menjadi Brahma Kumar dan Kumari yang trikaldharshi. Sebagaimana orang-orang itu menerima gelar ”Jagadguru” dan sebagainya, inilah gelar yang Anda terima. Gelar terbaik yang Anda terima adalah “swadarshanchakradhari”. Apakah hanya Anda para Brahmana yang swadarshanchakradhari atau Shiva Baba juga ini? (Shiva Baba juga.) Benar. Ini adalah karena jiwa menjadi swadharshanchakradhari ketika dia berada dalam badan. Sang Ayah memasuki badan orang ini dan menjelaskan kepada Anda. Jika Shiva Baba bukan Swadarshanchakradhari, bagaimana mungkin Beliau bisa membuat Anda menjadi itu? Beliau adalah Yang Maha Tinggi, Jiwa Yang Maha Tinggi. Ini tidak dikatakan mengenai badan. Sang Ayah Yang Maha Tinggi datang dan membuat Anda menjadi yang tertinggi. Tak seorang pun, selain Anda jiwa-jiwa, bisa menjadi swadarshanchakradhari. Jiwa-jiwa yang mana? Mereka yang berasal dari agama Brahmana. Anda tidak tahu mengenai ini ketika Anda masih berada dalam agama shudra. Hanya sekaranglah Anda mengetahui ini melalui Sang Ayah. Ini adalah hal-hal yang sangat bagus! Anda adalah yang mendengarkan ini dan menjadi bahagia. Seandainya mereka yang datang dari luar mendengar hal-hal ini, mereka tentu akan menjadi takjub. Oho! Pengetahuan ini sangat luhur. Achcha, mereka juga bisa menjadi swadarshanchakradhari dan menjadi pemerintah dunia, master dunia. Akan tetapi, begitu beberapa orang meninggalkan tempat ini, segalanya berakhir. Maya sangat berani! Apa saja yang mereka dengar di sini tertinggal di sini. Ini seperti bayi dalam kandungan yang membuat janji. Begitu keluar dari rahim, dia lupa janjinya. Ketika Anda menjelaskan kepada orang-orang di pameran, mereka mengatakan, ”Bagus sekali, bagus sekali.” Mereka mengatakan bahwa pengetahuan ini sangat bagus dan bahwa mereka juga akan membuat upaya yang demikian dan melakukan ini dan itu. Kemudian, begitu mereka pergi, segalanya tertinggalkan. Semua sama saja, mereka hanya sedikit terpengaruh olehnya. Bukan berarti bahwa mereka tidak akan datang kepada Anda lagi. Pohon akan terus tumbuh. Lalu, ketika pohon sudah tumbuh, setiap orang akan tertarik. Ini sekarang adalah neraka yang sangat dalam. Mereka telah menulis kisah yang sedemikian menakutkan dalam Garuda Purana. Mereka memberitahukan ini kepada manusia untuk membuat mereka memiliki sedikit rasa takut. Dari kisah itulah mereka mendapat ide tentang manusia menjadi ular dan kalajengking. Sang Ayah berkata, "Saya mengeluarkan Anda dari sungai racun dan mengirim Anda ke samudra susu. Aslinya, Anda adalah penghuni hunian kedamaian. Anda kemudian pergi ke daratan kebahagiaan untuk memainkan peran Anda. Anda sekarang pergi ke hunian kedamaian dan daratan kebahagiaan lagi. Anda ingat daratan ini, bukan?" Orang-orang mengatakan, ”Engkau adalah Sang Ibu dan Ayah. Dari Engkaulah kami menerima kebahagian yang sangat besar.” Akan tetapi, kebahagiaan itu ada di zaman emas. Sekarang ini adalah zaman peralihan. Orang-orang di sini akan menangis dalam penderitaan besar pada akhir, karena akan ada kesengsaraan yang ekstrem. Lalu, di zaman emas, akan ada kebahagiaan yang ekstrem. Ini adalah sandiwara yang telah ditakdirkan tentang kebahagiaan dan kesengsaraan yang ekstrem. Mereka bahkan menunjukkan inkarnasi Vishnu. Mereka menunjukkan pasangan, Lakshmi dan Narayana, datang dari atas. Akan tetapi, bukan manusia berwujud jasmani yang datang dari atas. Setiap jiwalah yang datang dari atas, tetapi inkarnasi Tuhan, unik. Beliaulah yang datang dan membuat Bharata menjadi surga. Orang-orang merayakan hari kelahiran-Nya, Shiva Jayanti. Seandainya mereka mengetahui bahwa hanyalah Sang Ayah Yang Maha Tinggi, Sang Jiwa Yang Maha Tinggi, Shiva, yang memberikan warisan mukti dan jeevan mukti, mereka tentu akan merayakan hari perayaan Tuhan, Sang Ayah, di seluruh dunia. Jika mereka mengerti bahwa Shiva Baba adalah Sang Pembebas dan Sang Pemandu, mereka tentu akan merayakan memorial Sang Ayah yang tak terbatas. Kelahiran Beliau terjadi di Bharata. Di Bharatalah orang-orang merayakan Shiva Jayanti. Akan tetapi, karena mereka tidak memiliki pengenalan penuh tentang Beliau, mereka bahkan tidak merayakannya dengan hari libur. Hari lahir dan perziarahan Sang Ayah yang memberikan keselamatan kepada setiap jiwa pasti banyak dirayakan di tanah kelahiran Beliau, di mana Beliau datang dan melakukan tugas yang sedemikian unik. Memorial Anda, kuil itu, juga ada di sini. Akan tetapi, tak seorang pun tahu bahwa Shiva Babalah yang datang dan menjadi Sang Pembebas dan Sang Pemandu. Setiap orang mengatakan, ”Bebaskanlah kami dari semua kesengsaraan dan bawalah kami ke daratan kebahagiaan,” tetapi mereka tidak mengerti apa pun. Bharata adalah daratan yang terluhur. Tidak ada batas bagi pujian Bharata yang dikenang orang. Di sinilah Shiva Baba lahir, tetapi tak seorang pun menerima Beliau. Mereka tidak membuat perangko untuk menghormati Beliau. Mereka membuat perangko tentang banyak orang lainnya. Sekarang, bagaimana Anda bisa menjelaskan sehingga orang-orang mengerti pentingnya ini? Para saniyasi pergi ke luar negeri dan mengajarkan yoga kuno Bharata. Ketika Anda memberi tahu mereka tentang Raja Yoga Anda, nama Anda akan diagungkan. Tanyalah mereka, "Siapa yang mengajarkan Raja Yoga?" Tak seorang pun tahu. Krishna tidak mengajarkan hatha yoga. Para saniyasi melatih hatha yoga; mereka banyak belajar dan menyebut diri mereka filsuf. Mereka harus mengerti hal-hal ini dan memperbarui diri mereka dan mengatakan, bahwa walaupun mereka telah belajar banyak kitab suci, apa yang Sang Ayah katakan sekarang adalah benar dan semua yang lainnya salah. Mereka harus mengerti bahwa tempat ini, di mana Sang Ayah datang, benar-benar merupakan tempat perziarahan teragung. Anda anak-anak tahu bahwa daratan ini disebut daratan kebenaran. Tidak ada banyak jiwa saleh di tempat lain, sebanyak yang ada di sini. Anda memberikan begitu banyak donasi dan melakukan begitu banyak amal. Anda mengenali Sang Ayah dan menggunakan badan, mental, dan kekayaan Anda untuk pelayanan ini. Hanya Sang Ayahlah yang membebaskan setiap jiwa. Beliau memerdekakan setiap jiwa dari kesengsaraan. Tak seorang pun dari para pendiri agama itu yang membebaskan orang dari kesengsaraan. Orang-orang itu mengikuti pendiri agamanya turun. Mereka semua turun untuk memainkan peran masing-masing, secara berurutan. Selagi terus memainkan peran, mereka menjadi tamopradhan. Kemudian Sang Ayah datang dan menjadikan Anda satopradhan. Oleh karena itu, Bharata adalah tempat perziarahan yang sedemikian besar. Bharata adalah daratan nomor satu dan yang terluhur. Sang Ayah berkata, "Ini adalah tempat kelahiran Saya. Saya datang ke sini untuk memberikan keselamatan kepada setiap orang. Saya mengubah Bharata menjadi surga." Anda anak-anak tahu bahwa Sang Ayah telah datang untuk membuat Anda menjadi master surga. Oleh karena itu, ingatlah Sang Ayah dengan banyak cinta kasih. Ketika orang lain melihat Anda, mereka juga akan melakukan perbuatan yang demikian. Ini disebut sebagai perbuatan halus dan ilahi. Jangan menganggap bahwa tidak akan ada orang yang mengerti apa pun. Akan muncul orang-orang yang meminta gambar-gambar ini dari Anda. Anda harus membuat gambar-gambar yang sangat bagus, yang bisa mereka bawa dalam kapal uap. Kemudian, mereka akan menggantung gambar-gambar ini di mana pun kapal uap itu berlabuh. Anda harus melakukan banyak pelayanan. Banyak orang yang murah hati akan muncul untuk mengisi gudang harta Anda. Mereka akan melakukan pekerjaan yang sedemikian rupa untuk Anda, sehingga setiap orang akan menjadi sadar mengenai siapa yang mengubah dunia tua dan mendirikan dunia baru. Sebelumnya, Anda juga memiliki intelek yang merosot. Anda sekarang menjadi jiwa yang berintelek sangat bersih. Anda tahu bahwa Anda sedang membuat dunia ini menjadi surga dengan pengetahuan dan kekuatan yoga. Semua jiwa yang lain akan pergi dan tinggal di hunian mukti. Anda juga harus menjadi otoritas. Anda adalah anak-anak Sang Ayah yang tak terbatas, bukan? Anda menerima kekuatan dengan mengingat Beliau. Sang Ayah disebut Yang Mahakuasa Dunia. Beliau memberi tahu Anda intisari dari semua Weda dan kitab suci. Oleh karena itu, Anda anak-anak harus memiliki begitu banyak antusiasme untuk melakukan pelayanan. Biarlah tidak ada apa pun selain permata pengetahuan yang keluar dari bibir Anda. Anda masing-masing adalah perwujudan ingatan dan pengetahuan (rup dan basant). Anda akan melihat bagaimana seluruh dunia menjadi sangat baru dan segar kembali. Segalanya menjadi baru. Tidak ada kata sengsara di sana. Bahkan lima unsur alam selalu siap melayani Anda. Saat ini, unsur alam melakukan disservice karena manusia tidak layak. Sang Ayah sekarang membuat Anda layak. Achcha.

Kepada anak-anak yang termanis, yang terkasih, yang telah lama hilang dan sekarang telah ditemukan kembali, cinta kasih, ingatan, dan selamat pagi dari Sang Ibu, Sang Ayah, BapDada. Ayah rohani mengucapkan namaste kepada anak-anak rohani.

Intisari untuk dharna:
1. Jadilah rup dan basant sehingga hanya permata pengetahuan yang selalu muncul dari bibir Anda. Selalulah antuasias untuk melakukan pelayanan. Selalulah mengingat Baba dan ingatkan orang lain tentang Sang Ayah. Kerjakanlah tugas ilahi dan unik ini.

2. Jadilah kekasih sejati dan serahkanlah diri Anda kepada Sang Kekasih Yang Esa, yaitu persembahkanlah diri Anda sendiri! Dengan demikian, akan ada Deepawali sejati.

Berkah:
Semoga Anda menerima status sebagai maharaja dunia dengan memiliki stok penuh dari semua kekuatan.

Jiwa-jiwa yang akan mengklaim status maharaja dunia tidak akan berupaya hanya untuk dirinya sendiri. Mengatasi rintangan dan ujian yang datang dalam kehidupan adalah hal sangat biasa, tetapi jiwa yang akan menjadi maharaja dunia saat ini akan memiliki stok penuh dari semua kekuatan. Setiap detik dan setiap pikirannya akan ditujukan bagi semua jiwa. Badan, mental, kekayaan, waktu, dan napasnya akan terus digunakan dengan cara bermanfaat bagi manfaat dunia.

Slogan:
Bahkan satu kelemahan saja bisa menghapus banyak keistimewaan. Oleh karena itu, singkirkan semua kelemahan.

Sinyal Avyakt: Bereksperimenlah Dengan Mental serta Sikap Mental Dari Berbagai Kekuatan Yoga Untuk Menghadirkan Pengalaman Bagi Diri dan Semua Jiwa.

Anda bisa melayani banyak jiwa melalui mental (mansa) selagi berada di mana pun dengan berbagai perasaan luhur, restu baik, sikap mental luhur, dan vibrasi luhur Anda. Metodenya adalah dengan menjadi mercusuar dan menara kekuatan. Ini bukanlah soal memiliki sarana fisik, kesempatan, atau waktu untuk melakukannya. Anda hanya perlu menjadi penuh dengan cahaya dan kekuatan.