06.08.25       Morning Indonesian Murli        Om Shanti      BapDada       Madhuban


Intisari:
Anak-anak yang manis, kapan pun Anda memiliki waktu, pergilah menyendiri dalam kesunyian dan lakukanlah perziarahan ingatan. Hanya ketika Anda mencapai tujuan Anda, perziarahan Anda akan berakhir.

Pertanyaan:
Dengan kebajikan luhur apa yang terus berlangsung selama setengah siklus, yang Sang Ayah isikan kepada anak-anak Beliau pada zaman peralihan?

Jawaban:
Sang Ayah berkata: “Seperti halnya Saya teramat sangat manis, Saya juga membuat Anda anak-anak menjadi sangat manis. Manusia-manusia ilahi sangat manis. Anda anak-anak sekarang berupaya menjadi manis. Mereka yang membawa manfaat untuk banyak orang dan tidak memiliki pikiran iblis adalah manis. Merekalah yang meraih status yang tinggi. Merekalah yang nanti akan dipuja.”

Om Shanti.
Sang Ayah duduk di sini dan menjelaskan bahwa sang jiwa adalah master atas badannya. Anda anak-anak sekarang telah menerima pengetahuan. Oleh karena itu, Anda pertama-tama harus memahami ini. Pertama-tama, pahamilah bahwa Anda adalah jiwa. Setiap jiwa bekerja melalui badan dan memainkan perannya. Tak ada manusia lain yang memiliki pikiran seperti ini, karena mereka sadar badan. Di sini, Anda diminta untuk duduk dengan pikiran bahwa Anda adalah jiwa dan bahwa itu adalah badan Anda: “Saya, sang jiwa, adalah anak Sang Ayah Yang Maha Tinggi, Jiwa Yang Maha Tinggi.” Anda melupakan ingatan ini berulang kali. Pertama-tama, ingatlah ini sepenuhnya. Ketika orang-orang pergi berziarah, mereka diberi tahu untuk terus maju. Anda juga harus terus melangkah dalam perziarahan ingatan, yaitu mengingat Sang Ayah. Jika Anda tidak mengingat Beliau, berarti Anda tidak melakukan perziarahan dan pasti ada kesadaran badan. Suatu perbuatan dosa atau lainnya dilakukan ketika ada kesadaran badan. Bukan berarti bahwa manusia selalu melakukan perbuatan berdosa. Jika demikian, pendapatan mereka akan berhenti. Oleh karena itu, sebanyak mungkin, jangan pernah kendur dalam perziarahan ingatan. Duduklah dalam kesunyian, aduklah samudra pengetahuan, dan saringlah poin-poin. Berapa lama Anda mengingat Baba? Sesuatu yang manis dengan sendirinya diingat. Anda anak-anak telah menerima penjelasan bahwa pada saat ini, manusia terus menyebabkan kerugian terhadap satu sama lain. Baba hanya memuji para pengajar, tetapi bahkan di antara mereka, ada juga pengajar yang buruk. Seorang pengajar berarti orang yang mengajar, orang yang mengajarkan sopan santun. Mereka yang berpikiran religius dan bersifat baik memiliki perilaku yang bagus. Jika seorang ayah meminum minuman keras dan semacamnya, anak-anaknya akan diwarnai oleh pergaulannya. Itu disebut pergaulan buruk karena ini adalah kerajaan Rahwana. Dahulu pasti ada kerajaan Rama, tetapi hanya Anda anak-anak yang mengetahui tentang hal-hal menakjubkan yang manis itu—seperti apa itu dan bagaimana itu didirikan. Ada istilah: “manis, lebih manis, paling manis” (sweet, sweeter, sweetest). Hanya dengan selalu mengingat Sang Ayah, Anda bisa menjadi suci dan membuat orang lain suci. Sang Ayah tidak memasuki dunia baru. Di dunia, ada manusia, binatang, sawah, ladang, dan sebagainya. Manusia memerlukan segalanya. Penghancuran total yang tertulis dalam kitab suci itu salah. Penghancuran total tidak pernah terjadi; siklus dunia terus berputar. Anda anak-anak harus terus mengingat permulaan hingga akhir siklus dalam kesadaran Anda. Orang-orang mengingat banyak jenis gambar. Mereka mengingat semua mela, perkumpulan, dan sebagainya. Semua itu bersifat terbatas. Ingatan Anda tak terbatas, kebahagiaan Anda tak terbatas, dan kekayaan Anda tak terbatas. Beliau adalah Sang Ayah yang tak terbatas, bukan? Segalanya yang Anda terima dari ayah yang terbatas bersifat terbatas. Anda menerima kebahagiaan tak terbatas dari Sang Ayah yang tak terbatas. Kebahagiaan diterima melalui kekayaan. Ada kekayaan yang tak terbatas di sana. Segalanya di sana satopradhan. Anda mengerti bahwa Anda dahulu satopradhan dan sekarang Anda harus menjadi seperti itu kembali. Anda mengetahuinya pada saat ini. Anda juga bersifat manis, lebih manis, dan paling manis, secara berurutan. Mereka yang menjadi lebih manis dari Baba akan meraih status yang tinggi. Mereka yang memberi manfaat kepada banyak orang adalah yang termanis. Sang Ayah juga adalah yang termanis. Inilah sebabnya semua orang mengingat Beliau. Bukan hanya madu dan gula yang manis; hal ini mengacu pada perilaku manusia. Kadang-kadang, dikatakan, “Anak ini adalah anak yang manis.” Di zaman emas tidak ada apa pun yang bersifat iblis. Anda pasti telah membuat upaya di sini untuk menerima status yang sedemikian tinggi. Anda sekarang mengetahui tentang dunia baru. Bagi Anda, seolah-olah dunia baru, daratan kebahagiaan, akan ada di sini besok. Orang-orang tidak tahu kapan ada kedamaian. Mereka meminta kedamaian di dunia. Anda anak-anak tahu bahwa dahulu ada kedamaian di dunia dan bahwa Anda sekarang akan mendirikannya sekali lagi. Bagaimana Anda menjelaskan ini kepada semua orang? Anda harus menyampaikan poin-poin yang demikian tentang hal-hal yang orang sangat inginkan. Karena ada ketidak-damaian yang besar, mereka terus memohon-mohon akan adanya kedamaian di dunia. Tunjukkanlah kepada mereka gambar Lakshmi dan Narayana. Ketika dahulu ada kerajaan mereka, ada kedamaian di dunia. Itu disebut surga, dunia manusia-manusia ilahi; ada kedamaian di dunia di sana. Tidak ada orang lain yang tahu persis apa yang terjadi 5000 tahun yang lalu. Ini adalah hal yang utama. Semua jiwa di mana-mana bertanya, “Bagaimana caranya agar bisa ada kedamaian di dunia?” Semua jiwa memanggil-manggil meminta kedamaian, sementara Anda di sini membuat upaya untuk mendirikan kedamaian di dunia. Beri tahulah orang-orang yang menginginkan adanya kedamaian di dunia bahwa dahulu ada kedamaian di dunia ketika hanya ada Bharata. Ketika dahulu Bharata adalah surga, ada kedamaian, tetapi sekarang itu adalah neraka. Di zaman besi, ada ketidak-damaian akibat agama-agama yang tak terhitung jumlahnya yang ada sekarang; inilah kerajaan Maya. Selain itu, juga ada kemeriahan pemujaan. Hari demi hari, itu terus berkembang. Orang-orang pergi ke mela, perkumpulan, dan sebagainya, mengira bahwa pasti ada suatu kebenaran di sana. Anda sekarang mengerti bahwa tak seorang pun dapat menjadi suci melalui itu. Tak ada manusia yang dapat menunjukkan kepada Anda jalan untuk menjadi suci. Hanya Sang Ayah Yang Esalah Sang Penyuci. Hanya ada satu dunia; itu hanya disebut dunia baru dan dunia tua. Dikatakan bahwa ada Bharata baru dan Delhi baru di dunia baru. Itu harus menjadi baru lagi dan akan ada kerajaan baru di sana. Di sini, di dunia tua, ada kerajaan tua. Hanya Anda yang mengetahui apa itu dunia tua dan apa itu dunia baru. Ada begitu banyak perluasan pemujaan. Itu disebut ketidak-tahuan. Hanya Sang Ayah Yang Esalah Sang Samudra Pengetahuan. Sang Ayah tidak menyuruh Anda untuk merapal, “Rama, Rama!” atau melakukan ini atau itu; tidak. Anda anak-anak telah menerima penjelasan tentang bagaimana sejarah dan geografi dunia berulang. Anda sekarang sedang mempelajari pendidikan ini, yang disebut pengetahuan spiritual. Tak seorang pun tahu artinya. Hanya Sang Ayah Yang Esa yang disebut Sang Samudra Pengetahuan. Beliau adalah Sang Ayah Rohani Yang Maha Mengetahui. Sang Ayah berbicara kepada Anda jiwa-jiwa. Anda anak-anak mengerti bahwa Sang Ayah sedang mengajar Anda. Ini adalah pengetahuan spiritual. “Ruhani knowledge” berarti pengetahuan spiritual. Anda anak-anak tahu bahwa Sang Ayah Yang Maha Tinggi, Sang Jiwa Yang Maha Tinggi, adalah sebuah titik dan bahwa Beliau sedang mengajar Anda. Kita jiwa-jiwa sedang belajar. Jangan lupakan ini. Kita jiwa-jiwa kemudian memberikan pengetahuan yang telah kita terima kepada jiwa-jiwa lain. Hanya jika Anda menyadari diri Anda sebagai jiwa dan mengingat Sang Ayah, barulah bisa ada ingatan. Ada banyak yang lemah dalam ingatan. Mereka dengan sangat cepat menjadi sadar badan. Anda harus berlatih menjadi sadar jiwa: “Saya, jiwa ini, membuat kesepakatan dengan orang ini. Saya, sang jiwa, sedang menjalankan bisnis.” Hanya ada manfaat dalam menyadari diri Anda sebagai jiwa dan mengingat Sang Ayah. Jiwa ini memiliki pengetahuan bahwa saya sedang berada dalam perziarahan. Anda harus melakukan perbuatan. Anda juga harus menjaga anak-anak Anda, bisnis Anda, dan sebagainya. Dengan kesulitan besar, seseorang mengingat: “Saya adalah jiwa” selagi melakukan bisnis. Sang Ayah berkata: “Jangan pernah melakukan perbuatan berdosa. Dosa terbesar adalah menuruti sifat buruk nafsu birahi. Inilah yang begitu banyak menyulitkan Anda.” Anda anak-anak sekarang berjanji untuk hidup suci. Memorial dari ini adalah Raksha Bandhan. Dahulu, rakhi hanya berharga beberapa paisa. Dahulu, pendeta Brahmana pergi dan mengikatkan rakhi. Dewasa ini, mereka membuat rakhi-rakhi yang modis. Sesungguhnya, rakhi mengacu pada saat ini. Anda berjanji kepada Sang Ayah: “Saya tidak akan pernah menuruti sifat buruk nafsu birahi lagi. Saya akan meraih dari-Mu warisan saya untuk menjadi master dunia.” Sang Ayah berkata: “Anda telah terapung-apung di samudra racun selama 63 kelahiran. Saya sekarang membawa Anda ke samudra susu. Sebenarnya, tidak ada samudra seperti itu. Itu hanya disebutkan sebagai perbandingan. Saya sekarang membawa Anda menuju Shivalaya (Kuil Shiva). Ada banyak kebahagiaan di sana. Ini sekarang adalah kelahiran terakhir. O, jiwa-jiwa, jadilah suci!” Tidakkah Anda mendengarkan Sang Ayah? Tuhan, Ayah Anda, sedang memberi tahu Anda: “Anak-anak yang manis, jangan menuruti sifat buruk nafsu birahi. Ada beban dari banyak kelahiran di atas kepala Anda. Itu hanya bisa dibakar habis dengan mengingat Saya.” Ajaran ini juga telah diberikan kepada Anda pada siklus yang lalu. Sang Ayah memberi Anda jaminan ini hanya ketika Anda memberi jaminan kepada-Nya bahwa Anda akan terus mengingat Beliau saja. Teruslah mengingat Beliau sebanyak mungkin sehingga kesadaran tentang badan tidak ada lagi. Beberapa saniyasi adalah orang-orang yang sangat kukuh dan teguh berpegang pada pengetahuan tentang unsur brahm. Mereka juga meninggalkan badan mereka selagi sedang duduk di suatu tempat. Di sini, Sang Ayah menjelaskan kepada Anda bahwa Anda harus pulang ke rumah ketika Anda telah menjadi suci. Orang-orang itu meninggalkan badan mereka kapan pun mereka inginkan. Akan tetapi, bukan berarti bahwa mereka pergi menuju mukti (kebebasan) atau jeevan mukti (kebebasan dalam hidup) ketika mereka meninggalkan badan mereka; tidak. Mereka tetap harus kembali ke sini, tetapi para pengikut mereka yakin bahwa mereka telah pergi ke nirwana. Sang Ayah menjelaskan: “Belum ada satu pun jiwa yang bisa pulang; itu bukan hukumnya. Pohon pasti harus tumbuh.” Anda sekarang sedang duduk di zaman peralihan. Semua manusia yang lain berada di zaman besi. Anda sedang menjadi bagian dari komunitas manusia-manusia ilahi. Mereka yang menjadi milik agama Anda akan terus datang. Ada pohon silsilah dari agama Manusia-manusia ilahi di sana. Di sini, mereka telah berubah atau beralih ke agama lain. Mereka akan muncul kembali. Siapa lagi yang bisa mengisi tempat mereka di sana? Mereka pasti kembali ke sini untuk mengisi tempat mereka. Ini adalah hal yang sangat halus. Banyak jiwa yang sangat bagus, yang telah beralih ke agama lain, akan datang. Oleh karena itu, mereka akan datang kembali ke tempat mereka. Bahkan mereka yang dari agama Islam pun akan datang kepada Anda. Harus ada kewaspadaan yang sangat besar. Mereka (polisi) akan datang dengan cepat untuk menyelidiki mengapa ada banyak orang dari agama-agama lain yang datang ke sini. Dalam kondisi darurat, mereka menangkapi banyak orang, tetapi jika mereka diberi uang, mereka melepaskan orang-orang itu. Anda sekarang melihat apa yang terjadi pada siklus yang lalu. Itu juga terjadi seperti itu pada siklus-siklus sebelumnya. Anda sekarang sedang berubah dari manusia biasa menjadi manusia-manusia ilahi, menjadi manusia luhur. Ini adalah marga anak-anak Brahma yang paling luhur. Pada saat ini, Sang Ayah dan anak-anak sedang melakukan pelayanan spiritual. Membuat orang miskin menjadi kaya adalah pelayanan spiritual. Sang Ayah mendatangkan banyak manfaat. Oleh karena itu, Anda anak-anak juga harus membantu. Mereka yang menunjukkan jalan kepada banyak orang akan mendaki sangat tinggi. Anda anak-anak harus membuat upaya, tetapi Anda tidak boleh cemas, karena tanggung jawab ada pada Sang Ayah. Anda diberi inspirasi untuk membuat upaya dengan kekuatan besar. Kemudian, apa pun buah yang Anda terima, dapat dimengerti bahwa itu sama seperti yang Anda terima pada siklus yang lalu. Sang Ayah berkata kepada Anda anak-anak: “Anak-anak, jangan cemas. Buatlah upaya untuk pelayanan. Apa yang bisa Sang Ayah lakukan jika anak-anak tidak menjadi ini? Jika mereka bukan milik marga ini, maka sekeras apa pun Anda berusaha, sebagian orang akan memusingkan Anda begitu banyak dan yang lainnya memusingkan Anda lebih sedikit.” Baba telah mengatakan bahwa mereka semua akan datang ketika mereka mengalami banyak kesengsaraan. Tidak ada milik Anda yang akan tersia-siakan. Tugas Anda adalah menunjukkan jalan yang benar. Shiva Baba berkata: “Ingatlah Saya dan dosa-dosa Anda akan terhapus.” Ada banyak yang mengatakan bahwa Tuhan pasti ada, bahwa Tuhan ada ketika Perang Mahabharata terjadi. Akan tetapi, mereka telah menjadi bingung tentang Tuhan yang mana yang ada pada saat itu. Itu bukanlah Krishna. Krishna hanya bisa ada dengan ciri-ciri wajah yang sama seperti di zaman emas. Ciri-ciri wajah berubah setiap kelahiran. Dunia sekarang berubah. Tak seorang pun tahu bagaimana Tuhan mengubah hal-hal tua menjadi baru. Nama Anda pada akhirnya akan diagungkan. Pendirian sekarang sedang berlangsung. Kemudian, penghancuran akan terjadi dan Anda akan memerintah. Gambar yang menunjukkan tentang dunia baru di satu sisi dan dunia tua di sisi yang lain sangat bagus. Ada dikatakan: “Penciptaan melalui Brahma, penghancuran melalui Shankar,” tetapi mereka tidak mengerti apa pun. Gambar utama adalah Trimurti. Yang Maha Tinggi adalah Shiva Baba. Anda tahu bahwa Shiva Baba sedang mengajari Anda perziarahan ingatan melalui Brahma. Ingatlah Baba. Isilah “yoga” terasa sulit. Istilah “ingatan” sangat mudah. Kata “Baba” sangatlah indah. Anda sendiri akan merasa malu bahwa kita jiwa-jiwa tidak mampu untuk mengingat Baba yang dari-Nya kita menerima kerajaan dunia! Anda sendiri akan merasa malu. Bahkan Sang Ayah berkata: “Anda tidak bijak! Jika Anda tidak mampu untuk mengingat Sang Ayah, bagaimana Anda akan meraih warisan Anda? Bagaimana dosa-dosa Anda akan terhapus? Anda adalah jiwa dan Saya adalah Ayah Anda Yang Maha Tinggi, Sang Jiwa Yang Maha Tinggi, yang abadi. Jika Anda ingin menjadi suci dan pergi ke daratan kebahagiaan, maka ikutilah shrimat. Ingatlah Saya, Ayah Anda, dan dosa-dosa Anda akan terhapus. Jika Anda tidak mengingat Saya, bagaimana dosa-dosa Anda dapat terhapus?” Achcha.

Kepada anak-anak yang termanis, yang terkasih, yang telah lama hilang dan sekarang ditemukan kembali, cinta kasih, salam, dan selamat pagi dari Sang Ibu, Sang Ayah, BapDada. Ayah rohani mengucapkan namaste kepada anak-anak rohani.

Intisari untuk dharna:
1. Berupayalah dengan segala cara dan jangan mencemaskan apa pun karena Sang Ayah sendirilah yang bertanggung jawab bagi kita. Tidak ada apa pun milik kita yang akan terbuang percuma.

2. Jadilah amat sangat manis seperti Sang Ayah. Datangkanlah manfaat bagi banyak orang. Anda harus sungguh-sungguh menjadi suci dalam kelahiran terakhir ini. Selagi berbisnis dan sebagainya, berlatihlah: “Saya adalah jiwa.”

Berkah:
Semoga Anda menjadi sosok yang memberikan penglihatan dengan memunculkan wujud malaikat Anda saat berada dalam perluasan rumah tangga Anda.

Sambil berada dalam perluasan rumah tangga, latihlah diri untuk melebur perluasan itu dan melampauinya. Di suatu saat Anda melakukan tugas fisik, dan di saat berikutnya, jadilah tanpa badan. Latihan ini akan memberikan penglihatan tentang wujud malaikat Anda. Dengan berada dalam tahapan tertinggi, hal-hal fisik akan terasa sepele. Dengan berada di atas, Anda akan terbebas dari hal-hal yang di bawah; Anda akan terbebas dari kerja keras. Waktu akan menjadi hemat dan pelayanan akan berlangsung dengan cepat. Intelek Anda akan menjadi begitu luas dan tak terbatas sehingga Anda akan mampu melakukan banyak tugas dalam waktu yang bersamaan.

Slogan:
Agar selalu bahagia, teruslah menuangkan minyak pengetahuan ke dalam lampu jiwa

Sinyal Avyakt: Agar bisa menjadi yogi yang luwes, jadilah berpengalaman dalam cinta kasih Tuhan.

Sang Ayah memiliki cinta kasih yang begitu besar untuk Anda, anak-anak-Nya, dan inilah sebabnya Beliau berkata: “Anak-anak, bagaimana pun keadaan Anda, seperti apa pun diri Anda, Anda tetap milik Saya.” Dengan cara yang sama, tetaplah melebur dan katakanlah dengan sepenuh hati: “Baba, bagaimana pun Engkau, Engkau adalah segalanya bagi saya!” Jangan pernah terpengaruh oleh apa pun dalam kerajaan kepalsuan. Sang Ayah telah memberikan pena di tangan Anda, anak-anak, untuk menggambar garis keberuntungan luhur Anda: Anda dapat menciptakan keberuntungan sebanyak yang Anda inginkan.

Pemberitahuan Khusus: Sesuai dengan shrimat Baba, murli hanya untuk anak-anak Baba, bukan untuk jiwa-jiwa yang bahkan belum mengikuti kursus Raja Yoga. Oleh karena itu, kami dengan rendah hati memohon kepada semua guru, saudara dan saudari instrumen untuk tidak memposting rekaman audio atau video murli sakar Baba di YouTube, Facebook, Instagram, atau grup WhatsApp mana pun.